Orang Kanaan adalah kelompok etnis kuno yang tinggal di wilayah sekitar Laut Tengah, khususnya di daerah yang sekarang dikenal sebagai Israel, Palestina, Lebanon, dan bagian barat laut Yordania. Orang Kanaan diyakini merupakan suku bangsa Semit yang mendiami wilayah nagahijau388 pada periode sekitar milenium kedua hingga pertengahan milenium pertama SM.
Orang Kanaan dikenal dalam sejarah karena memiliki kehidupan agraris yang maju, sistem perdagangan yang berkembang, dan kebudayaan yang beragam. Mereka biasanya tinggal di perkampungan dan kota-kota yang dibangun di sepanjang lereng bukit dan dekat dengan sumber air. Pertanian, peternakan, perdagangan, dan kerajinan merupakan mata pencaharian utama masyarakat Kanaan.
Karena letak geografis wilayah mereka yang strategis, orang Kanaan sering kali terlibat dalam interaksi perdagangan dan budaya dengan bangsa-bangsa tetangga seperti Mesir, Suriah, dan Anatolia. Mereka juga sering kali menjadi sasaran ekspansi dan penaklukan oleh kekaisaran dan suku-suku lain yang memperebutkan wilayah Laut Tengah.
Aspek penting dari kehidupan orang Kanaan adalah keagamaan dan spiritualitas. Mereka menyembah berbagai dewa-dewi yang terkait dengan alam, tanah, dan unsur-unsur alam lainnya. Salah satu tempat ibadah yang paling terkenal dari budaya Kanaan adalah Kuil Baal, tempat penyembahan bagi dewa hujan dan tanah yang penting dalam agama Canaanite.
Sejarah dan budaya orang Kanaan juga dipengaruhi oleh para penjelajah dan penakluk asing, termasuk Mesir, Asyur, Babilonia, dan Persia. Akibatnya, banyak aspek budaya Kanaan mengalami penyerapan dan perubahan seiring waktu.
Dengan berbagai faktor sejarah dan politik yang terlibat, orang Kanaan perlahan-lahan tergabung ke dalam kerajaan-kerajaan dan kekaisaran-kekaisaran yang lebih besar di wilayah tersebut, seperti Kerajaan Israel dan Yehuda serta Kekaisaran Romawi. Meskipun mereka tidak lagi eksis sebagai entitas budaya terpisah, warisan budaya dan sejarah orang Kanaan tetap berpengaruh dalam pemahaman kita tentang sejarah kuno Timur Tengah.